JULI WERDINI

Jumat, 06 September 2019

Konfigurasi PPPoE Server dan PPPoE Client Menggunakan CLI

ASSALAMU'ALAIKUM WR.WB.



Kali ini kita akan memberikan tutorial konfigurasi PPPoE Server dan PPPoE Client. Sebelumnya, kita telah menulis artikel serupa tetapi masih menggunakan GUI (Graphical User Interface) dan kali ini kita menggunakan CLI (Command User Interface) atau terminal. Topologinya bisa digambarkan seperti gambar dibawah ini.


Diatas, Router1 menjadi Server, dan PC1 sebagai Clientnya menggunakan koneksi Dial-Up.
Lalu kita masuk ke Winbox dan buka menu New Terminal, simak tutorial dibawah ini yaa...


Pertama kita menamai Router kita yang akan di setting. Namanya terserah anda saja,sebagai contoh R1

[admin@MikroTik] >system identity set name=R1


Kemudian kita setting gateway server untuk Mikrotik. Kita buat DHCP-Client terlebih dahulu untuk ether1 dan membuat Ip Address untuk ether2. DHCP-Client disini berfungsi untuk mendapatkan Ip secara otomatis.

[admin@R1]>ip dhcp-client add interface=ether1 disabled=no
[admin@R1]>ip address add address=192.168.0.20/24 interface=ether2
[admin@R1]>ip dns set servers=8.8.8.8,8.8.4.4 allow-remote-requests=yes
[admin@R1]>ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=ether1 action=masquerade


Selanjutnya kita setting PPPoE Server. Ip pool disini kita masukan ip dari ip ether2

[admin@R1 >interface pppoe-server add user=""service="" disabled=no
[admin@R1 >interface pppoe-server add interface=ether2-pppoe_server
[admin@R1 >ip pool add name=pppoe ranges=192.168.0.21-192.168.0.254
[admin@R1 >ppp profile add name=client local-address=pppoe remote-address=pppoe rate-limite=2M/2M
[admin@R1 >ppp secret add name=client password=12345678 service=pppoe profile=client


Setelah settingan selesai, kemudian klik kanan pada icon pc, pilih network and internet setting


Selanjutnya, klik menu Dial-Up


Pilih set up a new connection


Klik next


Lalu pilih Boardband (PPPoE)



Setelah itu, isikan user dan password yang telah di setting tadi > klik connect


Apabila tampilan sudah seperti gambar dibawah ini, berarti sudah connect


Sedangkan,jika PPPoE-Client pada MikroTik maka 



Konfigurasinya menjadi

[admin@MikroTik]>system identity set name=R2
[admin@R2]>int set 0 name=ether1-inet
[admin@R2]>int set 1 name=ether2-lokal
[admin@R2]>int pppoe-client add int=ether1-inet user=client password=12345678
[admin@R2]>ip firewall nat add chain=srcnat out-interface=ether1-inet action=masquerade 
[admin@R2]>ip dns set servers=8.8.8.8,8.8.4.4 allow-remote-requests=yes
 


Untuk konfigurasi R1,silahkan lihat konfigurasi topologi yang pertama.Sedangkan untuk dhcp-server pada R2 konfigurasinya menjadi seperti berikut.

[admin@R2]>ip ad ad ad=192.168.0.50/24 interface=ether2-lokal
[admin@R2]>ip pool add name=lokal ranges=192.168.0.51-192.168.0.254
[admin@R2]>ip dhcp-server add name=lokal interface=ether2-lokal address-pool=lokal disbled=no
[admin@R2]>ip dhcp-server network add address=192.168.0.0/24 gateway=192.168.0.50 netmask=24 dns-server=8.8.8.8,8.8.4.4


Silahkan hubungkan PC/komputer ke ether2 R2 sesuai topologi,setting pc/komputer sehingga mendapatkan ip secara otomatis.

Sekian dan terimakasih


                                           WASSALAMU'ALAIKUM WR WB.

0 komentar:

Posting Komentar